Ciri Ciri Tanda-Tanda Penyakit Demam Berdarah / Dbd & Obat Herbalnya

 Ciri Ciri Gejala Penyakit Demam Berdarah   Ciri Ciri Gejala Penyakit Demam Berdarah / DBD & Obat Herbalnya

Penyebab penyakit demam berdarah / dbd :

Virus yang menjadi penyebab seseorang terkena demam berdarah ialah virus dengue. Virus ini hidup di sel yang menuju kanal pencernaan nyamuk dimana pada awalnya virus ini menyelinap dalam tubuh. Virus kemudian akan menyebar ke kelenjar saliva nyamuk (tempat produksi saliva atau ludah atau air liur) sekitar 8 hari hingga 10 hari berikutnya. Oleh lantaran itu jikalau seseorang terinfeksi nyamuk dengan cara digigit sama saja dengan memindahkan virus dengue bersama air liur nyamuk ke dalam tubuh manusia.

Virus tidak membahayakan pada awalnya lantaran masih melawan sistem pertahanan tubuh dari pemberian sel darah putih.Lama kelamaan virus akan memproduksi kembali atau memperbanyak diri sehingga pada akhirnya sistem kekebalan tubuh tidak berpengaruh menahan serangan virus dengue, alhasil virus berhasil menyebar dan masuk ke dalam jaringan tubuh.

Demam berdarah memang tergolong penyakit akut, selain itu ada beberapa virus berbeda yang mengakibatkan penyakit ini. Nyamuk yang berbagi penyakit ini tersebar di Indonesia dan seluruh dunia, teruta di tempat yang masih banyak pemukiman kumuh. Tempat yang nyaman untuk nyamuk aedes aegypti ndalah hujan dan kondisi lahan yang lembab yang sangat cepat dipakai tempat untuk berkembang biak. Mudahnya seseorang dalam terjangkiti virus tersebut ialah sistem imun yang buruk. Dimana infeksi infeksi akan menyebar ke seluruh tubuh dan menghipnotis kondisi tubuh. Bahkan demam berdarah dapt mengakibatkan ajal apabila terlambat untuk ditangani.

Menurut penelitian, penyakit demam berdarah lebih banyak menjangkiti perempuan yang berusia di bawah 12 tahun dan merupakan anggota kas kaukasia. Pada mereka yang tidak mempunyai sistem antibody yang anggun ketika pertama kali menyerang maka resiko terkena penyakit demam berdarah ini semakin meningkat. Dengan memperhatikan kualitas lingkungan ialah cara sebagai pencegahan terhadap penyakit dbd ini, beberapa diantaranya adlaah dengan cara wajib melaksanakan menguras penampungan air. Dan faktanya mereka yang mengabaikan hal tersebut akan mendapat resiko lebih besar untuk terjangkiti penyakit demam berdarah ini. Penyakit ini semakin banyak memakan korban dan faktanya akan semakin bertambah terus di kala demam isu penghujan.

Ciri ciri tanda-tanda penyakit demam berdarah / dbd pada anak dan balita usia 1 tahun :

Demam berdarah ialah penyakit tropis / demam isu yang disebabkan oleh nyamuk yang membawa virus dengue. Dimana virus ini sanggup mengakibatkan sakit kepala,demam,ruam, dan nyeri di seluruh tubuh. Khasus demam berdarah yang ringan sebagian besar sembuh dengan sendirinya sesudah tiga mingguan.

Tidak selalu muncul tanda-tanda demam berdarah pada anak dan balita. Demam berdarah banyak yang tidak menampakkan tanda-tanda khususnya pada anak anak. Beberapa anak mempunyai tanda-tanda ringan yang muncul kapan saja dari 4 hari hingga 2 ahad sesudah digigit oleh nyamuk aedes yang terinfeksi.Biasa berlangsung selama 2 hingga 7 hari ciri ciri tanda-tanda demam berdarah tersebut. Setelah anak anak mengalami sakit demam berdarah, maka mereka akan menjadi kebal terhadap virus tertentu ( Meskipun salah satu dari tiga jenis virus dengue lainnya masih sanggup menginfeksi mereka)

Demam berdarah sanggup mengakibatkan tanda-tanda yang serius pada beberapa khasus yang terjadi, yaitu Dengue Shock Syndrome (DSS), dimana sanggup mengakibatkan shock dan kematian. Oleh lantaran itu diharapkan perawatan medis dengan sesegera mungkin.

Ciri-ciri & tanda-tanda demam berdarah pada anak dan balita:

  • Pada bayi dan anak ciri tanda-tanda demam bedarah dengue berupa demam ringan disertai dengan timbulnya ruam makulopapular, yaitu ruan yang berbentuk bintik bintik merah yang datar dan menonjol
  • Dikenal dengan sindrom trias dengue berupa panas tinggi mendadak pada anak remaja dan dewasa.
  • Terasa nyeri pada anggota tubuh diantaranya ( kepala, bola mata, punggung dan sendi) serta munculnya ruam makulopapular.
  • Terjadi pembesaran plasma yang mempunyai korelasi yang sangat erat dengan kenaikan permeabilitas dinding pembuluh darah anda. Munculnya kenaikan nilai 20% hematokrit ialah ciri dari pembesaran plasma dimana lebih tergantung dengan umur dan jenis kelamin sis kecil yang sedang mengalami tanda-tanda demam berdarah pada anak. Menurunnya nilai hematokrit dari nilai 20% atau lebih sesuai dengan pengobatan yang dijalani anak. Serta Pembesaran plasma yang ditunjukkan dengan adanya efusi pleura, asites dan hipo – protenaemia.
  • Trombositopenia atau jumlah trombosit yang kurang dari 100.000 per mm3 menunukkan ciri tanda-tanda demam berdarah yang terjadi pada anak.
  • Denyut nadi melemah dan cepat, terjadi syok, gelisah,tekanan darah menurun, tangan dan kaki hirau taacuh juga memperlihatkan suatu membuktikan tanda-tanda demam berdarah yang terjadi pada anak.
Dalam menangani ciri tanda-tanda demam berdarah seorang dokter menjelaskan jikademam berdarah menyerang pada anak, maka yang perlu dimainkan ialah cairan. Artinya penderita harus selalu minum air yang banyak ketika terjadi kebocoran. Namun, jikalau dalam waktu 2 x 24 jam kebocoran sudah berhenti, maka asupan harus dikurangi. Beberapa hal yang sanggup dilakukan sebagai upaya pertolongan pertama terhadap penderita penyakit demam berdarah ialah sebagai berikut.
  1. Memberikan minum yang banyak untuk si kecil.
  2. Kompres untuk mengurangi panas si kecil.
  3. Berikan obat penurun panas untuk si kecil biar panasnya tidak terus meningkat.
  4. Jika dalam 3 hari demam tidak turun atau bahkan demam pada anak semakin tinggi, segera bawa si kecil ke rumah sakit yang terdekat biar mendapat pengobatan untuk tanda-tanda demam berdarah pada anak
  5. Jika anak muntah terus atau tidak sanggup minum dengan kondisi yang bertambah parah dan keadaan menurun, bahkan hingga hingga keadaan hilang kesadaran berarti si kecil harus degera dibawa ke rumah sakit.
Pada anak dan balita tanda-tanda demam berdarah umumnya ringan terutama bagi mereka yang gres pertama kali terinfeksi virus ini. Sedangkan pada anak pernah mengalami infeksi sebelumnya yaitu pada anak yang lebih bau tanah ataupun remaja mungkin akan menimbulkan tanda-tanda yang sedang hingga berat.

Anak yang mengalami demam berdarah dengue (DBD) berat atau DBD shock syndrome akan mempunyai tanda-tanda demam berdarah biasa mirip hal yang terlah dijelaskan di atas selama 2 hingga 7 hari. Namun jikalau demam reda, tanda-tanda lain justru memburuk, dan bisa mengakibatkan pendarahan yang lebih parah, dan persoalan pencernaan mulai timbul mirip mual,muntah, atapun sakit perut yang parah. Serta persoalan pernapasan mirip sesak atau kesulitan bernafas.

Jika tidak ditolong dengan segera, maka akan mengalami dehidrasi, pendarahan yang berat dan tekanan darah yang menurun dengan cepat (syok). Dimana stress berat yang tidak teratasi sanggup berujung pada kematin pada akhirnya. Oleh lantaran itu, pada anak dan balita kenali ciri ciri tanda-tanda demam berdarah sedini mungkin biar mereka cepat mendapat pertolongan medis.

Baca juga : Ketahui penyebab,ciri ciri tanda-tanda penyakit tipes  & obat herbalnya. 

Gejala DBD pada anak dan orang remaja tahapan awal :

Pada umunya penyakit demam berdarah ini lebih gampang menyerang anak anak, terutama pada balita. Namun bukan berarti orang remaja kondusif atau terbebas dari penyakit ini, lantaran intinya orang remaja pun sanggup tertular melalui gigitan nyamuk aedes agypti. Sebenarnya penyakit demam berdarah ini disebabkan lantaran virus dengue yang disebarkan oleh gigitan nyamuk aedes agypti. Maka dari itu ketika nyamuk yang terkena virus dengue mengigit satu orang, maka orang lain juga bisa tertular virus denue tersebut apabila digigit oleh nyamuk yang sudah membawa virus tersebut. Yang sangat berbahaya ialah virus dengue ini akan menganggu sistem pembekuan darah yang terjadi di dalam tubuh.

Jika dilakukan pemeriksaan, biasanya jumlah trombosit akan merosot dan bahkan bagi yang sudah parah akan menurun drastic trombositnya. Hal inilah yang menimbulkan pendarahan bisa terjadi di beberapa penggalan tuubh mirip mimisan,muntah darah dan sebagainya. Dan biasanya ketika penderita sudah mengalami muntah darah, fase inilah yang bisa menimbulkan ajal bagi penderitanya.

Agar anda lebih waspada, maka diharapkan kejelian biar ditangani segera penyakit apa yang sedang mengidap anak anda, dan apa saja tanda-tanda demam berdarah pada anak / DBD pada anak yang tentunya wajib anda ketahui. Ketika seorang balita mengalami demam berdarah, biasanya si anak akan memperlihatkan tanda-tanda gejala yang muncul pada hari ke 4 hingga pada hari hari selanjutnya diantaranya sperti berikut ini:
  1. Demam Tinggi
    Panas demam tinggi yang dialami oleh anak penderita demam berdarah biasanya mencapai 40 derajat celcius. Badan anak akan menggigil dan mengalami panas dingin. Pada penderita DBD fase demam yang terjadi manunjukkan grafik mirip pelana kuda. Pada awalnya memang akan mengalami panas tinggi, namun pada fase kritis demam akan menurun dan disinilah salah paham sering terjadi. Namun bahwasanya sesudah itu demam bisa kambuh lagi, biasanya selama kurang lebih satu ahad demam tinggi ini akan terjadi. Maka dari itu, bawalah anak anda segera ke dokter jikalau mengalami tanda-tanda mirip itu.
  2. Lemas dan Lesu
    Gejala DBD pada anak yang lainnya ialah mendadak terasa sangat lemas dan lesu. Jika biasanya anak sangat aktif bermain kesana kemari, kemudian kemudian datang tiba menjadi sangat lemas dan lesu, maka anda harus mencurigai hal tersebut. Apalagi, jikalau anak mengeluhkan rasa nyeri pada penggalan belakang matanya, selain itu anak wajahnya sangat pucat dan bisa juga mencicipi sakit kepala. Jika anak anda mengalami tanda-tanda tersebut, segera periksakan diri ke dokter, alasannya bisa jadi anak tengah mengalami fase fase tanda-tanda awal demam berdarah. 
  3. Bintik-Bintik Merah
    Para penderita penyakit demam berdarah tidak semuanya mengalami tanda-tanda bintik merah, namun tak jarang juga di sekujur tubuh akan muncul bintik bintik merah dan ruam. Pada anak bintik merah tersebut diakibatkan oleh inveksi virus dengue yang menimbulkan terganggunya sistem pembekuan darah. Seperti yang sudah dijelaskan tadi bahawa pada fase berbahaya baik anak maupun orang remaja akan mengalami muntah darah dan mimisan yang warnanya kehitaman. Pada orang remaja tanda-tanda DBD pun biasanya juga sama, namun terkadang bontik merah tidak muncul pada orang dewasa.
  4. Rasa Mual
    Rasa mual dan ingin muntah biasanya akan dirasakan oleh penderita demam berdarah. Nafsu makannya pun akan berkurang dikarenakan perasaan tidak lezat pada perutnya. Hanya rasa mual yang dirsakan pada orang dewasa, namun pada anak anak terkadang akan disertai dengan tanda-tanda lain yaitu rasa gatal pada telapak kaki dan juga batuk pilek. Memang terlihat sepele, namun jikalau tidak ditangani lebih lanjut maka penyakit DBD ini akan semakin bertambah parah dan berbahaya.
Namun yang perlu anda ketahui tanda-tanda DBD pada anak biasanya yang terjadi hanya dalam tahapan ringan hingga sedang saja. Justru pada orang remaja tanda-tanda DBD bisa terjadi pada tahap yang sedang hingga berat. Dan pada anak anak sendiri, sesudah serangan virus dengue tersebut selesai, ada maka ada kemungkinan tubuh anak tersebut menjadi lebih kebal terhadap virus virus tertentu.

Diagnosis demam berdarah pada anak dan balita :

Jika anak anda mengalami tanda-tanda demam berdarah DBD mirip yang telah disebutkan di atas, maka segera saja hubungi dokter biar sanggup dilakukan investigasi lebih lanjut. Bisa juga kemungkinan anak anda pernah berkunjung ke tempat yang sedang marak mengalami demam berdarah dan kemudian tertular. Untuk menegakkan diagnosis DBD, maka dokter akan mengusut anak anda dan mengevaluasi tanda-tanda yang ada. Dokter akan menanyakan perihal riwayat kesehatan anak dan menanyakan dari mana saja perjalanan yang dilakukan gres saja ini. Dan jikalau diharapkan akan mengambil dan mengirim sampel darah anak untuk kemudian diuji di laboratorium guna memastikan apakah terkena demam berdarah atau tidak.

Ciri-ciri tanda-tanda penyakit demam berdarah/dbd pada orang remaja :

Gejala penyakit demam bedarah, sesudah nyamuk telah mengigit minimal 4 hari maka tanda-tanda demam berdarah gres akan dirasakan. Dan beberapa tanda-tanda demam berdarah yang akan dialami ialah sebagai berikut ini:
  • Demam tinggi
    Meningkatnya suhu hingga 40 derajat celcius dan bertahan cukup lama. Karena sulit turun bisa juga merupakan tanda-tanda demam berdarah yang dialami pada awal infeksi virus demam berdarah. Selain demam tinggi, tubuh juga sanggup mencicipi kedinginan hingga pusing kepala.
  • Sakit tenggorokan
    Tidak hanya kepala saja yang sakit, tetapi pada tanda-tanda demam berdarah ciri ciri yang bisa dirasakan ialah tenggorokan juga akan terasa sakit. Sakit tenggorokan tersebut diakibatkan oleh virus yang menginfeksi tengorokan, sehingga tenggorokan akan terasa sakit ketika dipakai untuk minum air maupun menelan makanan.
  • Bintik merah di kulit
    Gejala demam berdarah yang niscaya dialami oleh penderita penyakit demam berdarah ialah ruam atau bintik merah. Karena bintik merah merupakan reaksi kulit jawaban gigitan nyamuk dan virus yang menginfeksi tubuh. Pada awalnya hanya muncul sedikit bintik merah tersebut, tetapi jikalau demam berdarah semakin banyak sanggup mengakibatkan kulit dipenuhi oleh bintik merah demam berdarah.
  • Nyeri sendi
    Gejala demam berdarah beriutnya yang akan dialami ialah nyeri sendi. Ketika digerakkan sendi dan otot hingga penggalan tulang akan terasa sangat sakit, walaupun hanya digerakkan sedikit saja. Nyeri sendi akan mengakibatkan penderita demam berdarah hanya bisa berbaring di tempat tidur tanpa melaksanakan banyak gerak.
  • Pendarahan
    Ciri tanda-tanda demam berdarah juga memperlihatkan tubuh yang mengalami pendarahan.Mimisan ialah pendaran yang sering terjadi atau pendarahan pada verbal di gusi jawaban infeksi oleh virus demam berdarah.
  • Penurunan nafsu makan
    Tubuh penderita demam berdarah juga akan lebih kurus, yang disebabkan lantaran tenggorokan terasa sakit sehingga jarang makan atau sedikit makan dan terjadi penurunan nafsu makan. Dan pada akhirnya jikalau dipaksakan bisa mengakibatkan penyakit demam berdarah semakin parah. 

Fase demam berdarah :

Penyakit demam berdarah dan fasenya ,Jika pasien demam berdarah diperhatikan secara prosentase, setidaknya 80% dari pasien yang terkena penyakit demam berdarah tidak memperlihatkan tanda-tanda sama sekali. Ada juga yang hanya menyertakan tanda-tanda ringan mirip demam. Penderita yang mengalami infeksi yang berat juga nantinya akan mengalami persoalan penyebaran penyakit yang lebih menyiksa lagi. Penting sekali untuk mengetahui ancaman terburuk dari penyakit demam berdarah ini. Gejala yang muncul bisa setidaknya 3 hingga 14 hari sesudah terkena virus dengue tersebut.

Tahapan tanda-tanda demam berdarah :

Fase demam:

Fase pelana kuda ialah sebutan yang digambarkan dari tanda-tanda demam berdarah tersebut. Suhu tuubh penderita akan naik sangat tinggi hingga mencapai 40 derajat pada tiga hari pertama. Gejala ini akan diikuti dengan tanda-tanda lain mirip nyeri otot,sakit kepala,nyeri sendi dan lain sebagainya. Jika demam bertambah tinggi maka sakit kepala ini akan semakin lebih parah. Namun tanda-tanda demam berdarah dengue pada tahap ini bisa dikatan tidak spesifik, pasalnya tanda-tanda yang sama bisa juga dialami sebagai penggalan dari tanda-tanda penyakit lainnya. Oleh alasannya itu, tindakan yang bisa diambil ialah dengan menawarkan obat penurun panas terlebih dahulu, mirip parasetamol atau meminta pemberian dokter.

Fase kritis:

Fase berikutnya ialah fase kritis yaiut demam akan turun. Namun pada fase inilah yang justru sangat membahayakan, lantaran pasien atau keluarga justru akan menganggap kalau pasien sudah sembuh. Jika diperhatikan lebih seksama, pada fase ini tanda-tanda penyakit demam berdarah yang berupa ruam atau bintik kemerahan pada kulit pasien sudah mulai terlihat. Biasnaya ruam tersebut memilik bentuk dan warna yang mirip campak. Jika ditekan bintik bintik merah tersebut tidak akan hilang. Dimana penyebab dari bintik bintik merah tersebut dikarenakan pembuluh kapiler pecah.

Pada penggalan hidung dan juga verbal pasien bisa saja mengalami pendarahan ringan, dimana cairan akan menumpuk pada penggalan abdomen dan juga dada dimana sanggup menimbulkan bocornya pembuluh darah, sehingga harus dibantu dengan transfuse. Oleh lantaran itu pasien harus mendapat pertolongan medis pada fase kritis, yang berupa infuse cairan dan pasien diharuskan minum sebanyak mungkin. Fase ini juga ditandai dengan terjadinya penurunan kadar trombosit darah hingga di bawah 150.000. Dan hal ini hanya bisa diketahui melalui pengukuran secara medis.

Fase penyembuhan:

Pada fase akhir, suhu tuubh pasien akan naik kembali dan ini ialah periode penyembuhan. Meskipun tidak semua penderita penyakit demam berdarah dengue akan mengalami fase ini. Mulai naiknya kadar trombosit dalam darah juga menjadi penanda periode fase penyembuhan ini.

Pertolongan pertama demam berdarah :

Sebelum diobati, penderita demam berdarah harus diberikan pertolongan pertama oleh professional kesehatan. Dr Rita menyampaikan dalam menangani khasus demam berdarah hanya perlu memproduksi banyak cairan. Karena cairan hilang dari dalam tubuh yang diakibatkan lantaran terjadi kebocoran. Selagi kebocoran terjadi,penderita bisa minum banyak air putih. Tetapi jikalau sudah selesai atau tertutup,penderita harus sgera mengurangi asupan cairan tersebut.

Berikut ini beberapa tindakan medis sebagai bentuk pertolongan pertama terhadap demam dengue:
  1. Memperbanyak minum air putih guna memasok cairan tubuh
  2. Kompres kening pasien biar demam tinggi mereda.
  3. Memberikan obat penurun panas sesuai proposal dokter.
  4. Membawa pasien ke rumah sakit atau puskesmas apabila pasien tidak mengalami perubahan faktual / terjadi penurunan panas serta tanda-tanda lain, meskipun telah dilakukan langkah pertolongan pertama.
  5. Bila kondisi pasien terus bertambah parah,kesadaran semakin hilang, dan diperburuk dengan tidak bisa minum air hingga muntah terus maka terpaksa harus dirawat di rumah sakit 

Beberapa tanda-tanda penyakit demam berdarah dengue ialah :

  • Demam
  • kulit kemerahan yang tampak mirip campak
  • Sakit Kepala
  • Nyeri otot dan persendian

Penyakit demam dengue sanggup bermetamorfosis satu dari dua bentuk yang mengancam jiwa bagi penderita atau pasien :
  1. Penyakit demam berdarah yang mengakibatkan pendarahan, kebocoran pembuluh darah (saluran yang mengalirkan darah), dan rendahnya tingkat trombosit darah (yang mengakibatkan darah membeku).
  2. Penyakit demam berdarah / sindrom renjat dengue, yang mengakibatkan tekanan darah rendah yang berbahaya, yang menciptakan pasien lemas dan pucat.
Sampai ketika ini belum di temukan vaksin yang sanggup mencegah seseorang terkena virus dengue tersebut. Hanya terdapat beberapa tindakan pencegahan untuk penyakit demam dengue ini. Masyarakat di anjurkan untuk sanggup melindungi diri mereka dari nyamuk dan meminimalkan jumlah gigitan nyamuk.

Masyarakat di anjurkan untuk memperkecil penyebaran habitat nyamuk dan mengurangi jumlah nyamuk yang ada. Apabila seseorang terkena penyakit demam dengue, biasanya beliau sanggup pulih hanya dengan meminum cukup cairan, selama penyakitnya tersebut masih ringan atau tidak parah. Jika seseorang mengalami kasus yang lebih parah, beliau mungkin memerlukan pemberian medis untuk segera di tangani dengan menawarkan cairan infus atau di berikan pertolongan transfusi darah.

Sejak Perang Dunia Kedua penyakit demam berdarah dengue ini umum terjadi di lebih dari 110 negara dan menjadi persoalan yang darurat. Tercatat setiap tahun, sekitar 40 hingga 90 juta orang terkena penyakit demam dengue.


Tanda dan tanda-tanda penyakit demam berdarah dengue ( DBD ):

Sebagian besar pasien yang terinfeksi virus dengue tidak memperlihatkan gejala, atau hanya memperlihatkan tanda-tanda ringan atau demam biasa saja. Di temukan hanya sebagian kecil kasus saja yang akan mengalami infeksi berat. Penyakit demam berdarah dengue tersebut bahkan mengancam jiwa sedikit dari mereka.

Sebagian kecil penderita ini, penyakit ini sanggup mengancam jiwa dengan tanda-tanda akan muncul antara 5 dan 15 hari sesudah seseorang terjangkit virus dengue.

Pada bawah umur yang terjangkit penyakit demam dengue, tanda-tanda yang muncul sama dengan tanda-tanda pilek, muntah-muntah dan diare. Jika bawah umur terjangkit penyakit demam dengue, biasanya mereka akan mendapat perawatan medis, lantaran tubuh anak – anak kekebalan tubuh mereka masih rentan dan mungkin mengalami persoalan yang parah.

3 Tahap Penyakit Demam Derdarah Dengue ( DBD ):

Ciri – ciri dari penyakit  demam berdarah dengue ( DBD ) ialah penderita akan mengalami demam yang terjadi secara tiba-tiba, sakit kepala, ruam, nyeri otot dan nyeri sendi. Penyakit demam berdarah dengue atau dikenal dengan ( demam sendi ) menggambarkan betapa rasa sakit yang ditimbulkannya sanggup menjadi sangat parah.

Demam dengue terjadi dalam tiga tahap: demam, kritis, dan pemulihan.

1. Tahap demam

Pasien biasanya mengalami demam tinggi, panas tubuh seringkali mencapai 40 derajat Celsius. Pasien juga biasanya menderita sakit yang umum atau sakit kepala. Tahap febrile biasanya berlangsung selama 3 hingga 7 hari. Pada tahap ini, sekira 40 hingga 90 persen pasien dengan tanda-tanda mengalami ruam. Pada hari pertama atau kedua, ruam akan tampak mirip kulit yang terkena panas (merah). Selanjutnya (pada hari ke 3 hingga hari ke 7), ruam tersebut akan tampak mirip campak. Bintik merah kecil (petechiae) sanggup muncul di kulit. Bintik-bintik ini tidak hilang jikalau kulit ditekan. Bintik-bintik ini disebabkan oleh pembuluh kapiler yang pecah. Penderita mungkin juga mengalami perdarahan ringan membran mukus verbal dan hidung. Demam itu sendiri cenderung akan pulih, kemudian terjadi lagi selama 2 atau 3 hari. Namun, tahap ini berbeda-beda pada masing-masing pasien penderita.

2. Tahap kritis 

 Setelah demam tinggi mereda. Tahap kritis tersebut biasanya berlangsung selama hingga 3 hari. Selama tahap ini, cairan sanggup menumpuk di dada dan abdomen. Hal ini terjadi lantaran pembuluh darah kecil bocor. Cairan tersebut akan semakin banyak, kemudian cairan berhenti mengalir di dalam tubuh. Ini berarti bahwa organ-organ vital tidak mendapat suplai darah sebanyak biasanya. Karena itu, organ-organ tersebut tidak bekerja secara normal. Penderita penyakit tersebut juga sanggup mengalami perdarahan parah. Tercatat hanya sedikit orang yang terjangkit penyakit dengan dengue mengalami renjat peredaran darah, sindrom renjat dengue, dan demam berdarah. Jika seseorang pernah mengidap jenis dengue yang lain, kemungkinan mereka akan mengalami persoalan yang serius.

3. Tahap penyembuhan

Cairan yang keluar dari pembuluh darah diambil kembali ke dalam pedoman darah. Tahap penyembuhan biasanya berlangsung selama 3 hingga 5 hari. Pasien biasanya semakin pulih dalam tahap ini. Namun, mereka mungkin menderita gatal-gatal yang parah dan detak jantung yang lemah. Selama tahap ini, pasien sanggup mengalami kondisi kelebihan cairan (yakni terlalu banyak cairan yang diambil kembali). Jika terkena otak, cairan tersebut sanggup mengakibatkan kejang atau perubahan tingkat kesadaran (yakni seseorang yang pikirannya, kesadarannya, dan perilakunya tidak mirip biasanya).

Penularan virus dengue:

Demam berdarah dengue tidak menular melalui kontak insan dengan manusia. Sebagai penyebab munculnya tanda-tanda demam berdarah, virus dengue hanya sanggup ditularkan melalui nyamuk. Oleh lantaran itu, penyakit ini termasuk ke dalam kelompok arthropod borne diseases. Dan virus dengue ini berukuran 35-45 nm. Virus ini juga sanggup terus tumbuh dan berkembang

Pada penularan infeksi dengue terdapat tiga faktor yang memegang peran, yaitu manusia,virus dan vector perantara.Virus dengue masuk ke dalam tuubh nyamuk pada ketika mengigit insan yang sedang mengalami viremia. Kemudian insan terkena virus dengue melalui igigtan nyamuk aedes aegypti dan aedes albopictus yang infeksius.

Seseorang yang mempunyai virus dengue (infektif) di dalam darahnya merupakan sumber penular tanda-tanda demam berdarah. Selama 4 – 7 hari mulai 1 – 2 sebelum demam (masa inkubasi intristik) virus dengue berada dalam darah. Bila penderita DBD digigit nyamuk penular, maka virus dalam darah akan ikut terhisap masuk ke dalam lubang lambung nyamuk. Selanjutnya virus akan menyebar dan berkembangbiak ke seluruh penggalan tubuh nyamuk, dan juga dalam kelenjar saliva. Setelah menghisap darah penderita kira kira satu ahad (masa inkubasi ekstrinsik), nyamuk tersebut siap untuk menularkan kepada orang lain. Sepanjang hidup nyamuk virus ini akan tetap berada dalam tubuhnya. Oleh lantaran itu nyamuk aedes aegypti yang telah menghisap virus dengue menjadi penular infekif sepanjang hidupnya.

Setiap kali nyamuk menggigit /menusuk maka penularan virus dengue ini terjadi, sebelum menghisap darah akan mengeluarkan air liur melalui kanal alat tusuknya yaitu proboscis biar darah yang dihisap tidak membeku. Virus dengue dipindahkan dari nyamuk ke orang lain bersama air liur tersebut. Yang bisa menularkan virus dengue hanyalah nyamuk aedes aegypti betina dan mengakibatkan adanya tanda-tanda demam berdarah.

Darah insan sangat disukai darah insan anthropophilic dari pada darah binatang. Kebiasaan menghisap darah biasanya dilakukan pada pagi hari jam 08.00 – 10.00 dan pada sore hari jam 16.00 – 18.00. Seringsekali berpindah pindah ketika nyamuk betina menghisap darah dari satu individu ke individu yang lain / multiple biter. Hal yang menjadi penyebabnya lantaran pada siang hari sumber masakan utamanya yaitu insan berada dalam keadaan aktif bergerak / bekerja. Sehingga nyamuk tidak bisa menghisap darah dengan hening pada tiap individunya. Keadaan inilah yang menjadi penyebab penularan tanda-tanda demam berdarah menjadi lebih gampang terjadi.

Faktanya sanggup terjadi di semua tempat penularan penyakit DBD, yaitu dimana terdapat penularan virus dengue.Dan tempat tempat terjadinya penularan tanda-tanda demam berdarah yang potensial adalah:
  1. Wilayah yang banyak kasus DBD (rawan/endemis)
  2. Tempat berkumpulnya orang orang atau tempat tempat umum memungkinkan terjadinya pertukaran beberapa virus dengue cukup besar.
  3. Pemukiman gres di pinggiran kota dan di lokasi ini memungkinan penduduknya berasal dari aneka macam wilayah. Maka beberapa diantaranya terdapat penderita yang membawa virus dengue yang berlainan dari lokasi awal tempat mereka tinggal sebelumnya.
Ada baiknya anda mencoba melaksanakan pencegahan sebelum menjadi salah satu korban penularan virus dengueini. Diamana pencegahan berguna mengurangi resiko terjangkit dari tanda-tanda demam berdarah tersebut. Pencegahan sanggup dilakukan mulai dari diri anda sendiri dan keluarga.

Tips cara pencegahan demam berdarah:

Tips untuk mencegah demam berdarah dan hal hal yang perlu dilakukan. Sejak kecil mungkin sudah diajarkan bagaimana biar menghindari penyakit demam berdarah dengan cara menjaga lingkungan supaya tidak menjadi sarang penyakit nyamuk aedes agypti. Namun langkahpencegahan kini ini selah sudah dilupakan, dan gres dilakukan ketika pada anak atau orang remaja sudah memperlihatkan tanda-tanda DBD. Maka dari itu pencegahan ialah langkah konkrit awal yang seharusnya semenjak dini dilakukan. Berikut ini tips cara yang bisa anda lakukan untuk mencegah penyakit demam berdarah supaya tempat tempat tinggal anda tidak menjadi tempat yang nyaman bagi nyamuk aedes aegypti.

  1. Menguras Bak Air
    Langkah yang harus anda lakukan secara rutin ialah menguras dan membersihkan kolam air yang ada di rumah anda. Biasanya di tempat yang berair dan lembab jenis nyamuk penyebar DBD ini akan bersarang, dimana salah satunya ialah kamar mandi.
  2. Menutup Bak Air
    Selain dikuras dan dibersihkan, anda juga disarankan untuk menutup selalu kolam penampungan air. Hal ini bertujuan biar nyamuk tidak bisa masuk ke dalam kolam dan berkembang biak di tempat tersebut.
  3. Mengubur Sampah
    Salah satu tempat yang bisa menjadi tempat berkembang biak nyamuk aedes agypti ialah sampah yang menumpuk. Maka dari itu bakar sampah atau kuburlah sampah yang terlihat sudah menumpuk biar tidak sanggup menjadi tempat sarang penyakit.
  4. Baju Lengan Panjang dan Lotion Anti Nyamuk
    Salah satu langkah pencegahan biar terhindar dari demam berdarah ialah dengan menggunakan baju panjang atau lotion anti nyamuk yang paling efektif biar nyamuk demam berdarah tidak bisa mengigit.

Pengobatan demam berdarah /dbd di rumah:

Sebelum berobat ke dokter dikarenakan kondisi yang sudah parah, maka penderita demamberdarah sanggup mengkonsumsi obat tradisional berikut guna membantu mengurangi tanda-tanda yang dirasakan. Pengobatan demam berdarah / dbd pada anak tradisional sanggup menggunakan beberapa obat tradisinal mirip berikut ini

1). Jus Kulit Manggis
Zat antioksidan yang terdapat pada penggalan kulit manggis berjulukan Xanthone yang sanggup membantu mempercepat pemulihan kondisi pasien DBD ringan. Jus kulit manggis sanggup anda buat dengan cara mengeruk penggalan dalam kulit yang mirip selaput berwarna putih,lalu blender dan tambahkan di dalamnya sedikit madu.

2). Jus Jambu Biji
Jambu klutuk atau jambu biji yang berdaging merah dikatakan oleh beberpa andal sebagai obat alami untuk meningkatkan trombosit sel darah putih yang sangat dibutuhkan oleh pasien penderita DBD. Oleh lantaran itu seorang pasien yang dalam masa fase penyembuhan disarankan untuk rajin memenuhi cairan sekaligus memperbanyak produksi trombosit dengn minum rutin jus jambu biji.

3). Sari Buah Kurma
Obat alternatife untuk membantu meningkatkan produkasi trombosit yang berkurang banyak jawaban virus dengue ialah dengan sari buah kurma. Sebab sanggup mengancam nyawa berkurangnya trombosit tersebut. Untuk itu ketika anda terkena DBD, konsumsilah sari buah kurma yang merupakan masakan yang sanggup menaikkan trombosit.

Baca juga:

4). Pepaya (Carica papaya)
Untuk ramuan DBD daun pepaya sering digunakan, terutama pada daun pepaya gandul atau daun pepaya jantan. Sebab dalam dalam daun pepaya mengandung aneka macam enzim mirip karpai,papain,nikotin,miosimin,pseudokapain,kontinin dan glikosida karposid.

Secara umum daun pepaya gandul dipakai untuk obat sakit perut, penyakit cacing perut, demam malaria serta membantu proses pencernaan. Dan di 23 negara menjadikan daun pepaya sebagai ramuan obat yang diakui banyak pihak, termasuk WHO (World Helath Organization)

Daun pepaya menurut hasil penelitian memperlihatkan bahwa sanggup berguna mmeberikan imbas terapi pada penderita inflamasi atau pembengkakan organ vital mirip mata,hati,usus halus dan kelamin. Dimana kaitannya dengan demam berdarah ialah penderita mengalami pembengkakan pada organ hatinya. Selain tu juga bersifat aktioksidan daun pepaya tersebut, dan bisa menyembuhkan luka pada usus dan lambung.

5). Temu Ireng (Curcuma aeruginosa)
Temu ireng juga merupakan tanaman obat yang mempunyai beberapa khasiat mirip obat batuk,asama,perangsang nafsu makan, rematik dan anthelmintik. Kandungan yang terdapat di temu ireng beberapa diantaranya ialah minyak atsiri mirip turmeron dan zingiberene. Ada juga senyawa kurkuminoid serta zat pati saponin,alkaloid dan lemak.

Sesuai pengetesan atau percobaan / secara empiris temu ireng juga mempunyai khasiat untuk memperbaiki kerusakan sel pada hati yang dialami oleh penderita demam berdarah. Anda bisa membeli temu ireng dalam bentuk jamu,kemudian minum hingga masa pemulihan berakhir.

6). Kunyit (Curcuma domestica)

Dalam kehidupan sehari hari, kunyi biasa dijadikan sebagai bumbu masakan, pewarna makanan, insektisida alami materi kosmetik dan masik banyak lagi.

Sejak usang rimpang kunyit telah usang dipakai para leluhur untuk mengobati aneka macam jenis penyakit mirip stimulant,karminatif,stomakik,haematik,hapatoprotektor, anti inflamasi,anti spasmodic, pelancar pencernaan dan luka pada lambung.

Kunyit juga mempunyai acara sebagai antioksidan menurut dari uji laboratorium, yang sanggup membantu membasmi virus dengue pada pasien penderita DBD, juga sebagai anti virus HIV, anti mikroba, sanggup mencegah tumor payudara, menghambat laju kembang sel kanker dan penyakit tukak lambung atau gangguan pencernaan.

7). Meniran (Phyllanthus niruri)
Daun rebusan meniran juga sanggup diminum sebagai ramuan obat tradisional penyakit hati,diare,batuk,sariawan,ekspektoran,panas dalam,penyakit kelamindan sebagai tonik lambung.

Juga bersifat sebagai anti virus tubuh meniran tersebut, dimana sanggup membantu meningkatkan kekebalan tubuh seseorang yang sedang sakit dengan memacu fagositosis sel makrofag. Aktivitas hemolitik, fungsi proliferative limfosit T dan khemotaksis.

Dalam meniran terdapat banyak senyawa mirip antioksidan (flavonoid, asam fenolat, alkaloid,tannin dan triterpenoid. Dimana sebuah penelitian menyimpulkan bahwa meniran juga berguna sebagai penghambat DNA polymerase dari virus hepatitis B, dan pencegah penyakit gastrointestinal.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Ciri Ciri,Gejala,Penyebab Penyakit Leukemia & Obat Herbalnya

Alat Organ Reproduksi Perempuan Fungsinya & Gambarnya

Ciri Ciri,Gejala,Penyebab Penyakit Sinusitis & Obat Herbalnya